Surat Buat Sahabat IV

Dulu kita pernah berjanji
Untuk saling bertukar kata
Nyatanya kata yang tergores
Tak sederas kata yang terucap

Dulu kita pernah berjanji
Untuk saling berbagi rasa
Nyatanya angin yang berhembus
Tak sanggup membawa luapan makna

Dulu kita pernah berjanji
Untuk selalu saling mendukung
Nyatanya jarak yang terentang
Tak biarkan aku genggam tanganmu

Dulu kita pernah berjanji
Untuk tak saling mengabaikan
Nyatanya setumpuk kerinduanku
Hanya berakhir di helaian diary

Dulu kita pernah berjanji
Untuk tetap menjadi sahabat, selamanya
Sekalipun hanya ada kenangan
Harapku tak pernah pupus
Moga nasib mempertemukan kita
Siapa tahu?