Lagi, Tentang Cinta

Tuhan, ketika Kau campakkan cinta
Ke hati seorang hamba-Mu
Patutkah itu dipertahankan
Jika dia yang tercinta
Tak jua menyimpan rasa yang sama

Maafkan hamba-Mu, Tuhan
Terkadang tak mampu mensyukuri nikmat-Mu
Karena ada suatu masa ketika Kau hadirkan cinta
Rasa sesal dan sedih juga datang mengiris kalbu

Manusia, dengan segala keterbatasannya
Tertawa gembira ketika cinta itu datang
Kebahagiaan seolah merasuk ke seluruh pori-pori
Lalu tersedu ketika cinta itu pergi
Merenggut sebagian dari hati

Kembali, maafkan hamba-Mu, Tuhan
Karena ternyata belum cukup dewasa
Untuk lebih memahami cinta
Padahal seperti kata Sang Bijak
Cinta seharusnya datang dengan penuh kelembutan
Pengertian dan ketulusan untuk memberi
Tanpa diwarnai ego dan nafsu untuk memiliki

Wahai Yang Maha Menguasai Hati, tolonglah
Sibakkan hijab yang menabiri hati hamba-Mu
Agar bisa menikmati setiap tetes cinta
Sebagai anugerah terindah yang Kau beri