Saturday, February 14, 2009

Untuk Seorang Teman Yang Jauh

Untuk Seorang Teman Yang Jauh


Seperti yang lain
Kau datang menghampiri
Menyapa dengan riang
Menggoda dalam canda
Mengusik dengan tawa

Dan seperti yang sudah-sudah
Kusambut dengan senyuman
Kubalas dengan canda
Kuikuti dengan tawa

Sayangnya, tidak seperti yang lain
Sebagai teman kau tidak tahu diri
Tanpa mengetuk kau terobos pintu hatiku
Membuat kesedihan menjadi tawa
Merubah tawa menjadi air mata

Ah, mengapa terlambat kusdari
Betapa kau mampu mecuri ketenanganku
Memutarbalikkan anganku
Dan menghadirkan resah yang tak kunjung usai


September, 2001

No comments:

Post a Comment